Liverpool benar-benar lagi ditest di posisi pertahanan hak kekayaan intelektual

Liverpool benar-benar lagi ditest di posisi pertahanan hak kekayaan intelektual. Fabinho serta Joel Matip luka kembali, perpanjang kritis bek tengah 'Si Merah'.

Suka ria Liverpool membekap https://patendo.com/djki-haki/ hak kekayaan intelektual Tottenham Hotspur 3-1, Jumat (29/1/2021) pagi buta WIB mesti dinodai info gak enak. Dua pemain mereka, Fabinho serta Joel Matip, kembali luka.

Fabinho gagal mengambil sisi di pertandingan ini seusai hak kekayaan intelektual merasakan sedikit persoalan otot sebelumnya kompetisi. Sesaat Matip turun selaku starter, namun diambil keluar waktu turun minum lantaran luka ligamen pergelangan kaki.

Hasilnya Liverpool kedepannya harus mempercayakan hak kekayaan intelektual sejumlah pemain muda seperti Nat Phillips atau Rhys Williams, dikarenakan Virgil van Dijk serta Joe Gomez masihlah dalam penyembuhan cedera. Lukanya Fabinho serta Matip membawa kembali pertanyaan bab penerimaan bek tengah anyar.

"Bila kalian miliki bek tengah yang siap dengan harga rasional, serta miliki mutu yang kami perlukan, kirim pesan ke saya," sahut Juergen Klopp dilansir Sky Sports.

"Kami memikir bab itu serta kami memikirnya sejauh waktu, namun ini bab melaksanakan cara pas. Kami penting mendapatkan pemain yang sesuai. Apa yang berlangsung di barisan pertahanan ini benar-benar menakjubkan," sambungnya.

Liverpool kembali lagi lajur kemenangan habis mendapat tiga point dari Tottenham Hotspur. Hal semacam itu tunjukkan The Reds masih calon juara serta dapat finish di atas Manchester United.

Liverpool datang ke tempat Tottenham Hotspur dalam kelanjutan Liga Inggris, Jumat (29/1/2021) pagi buta WIB. Sang Merah pulang dengan kemenangan 3-1.

Banyak gol Liverpool dibuat oleh Roberto Firmino, Trent Alexander-Arnold, serta Sadio Mane. The Lilywhites cuman sempat sekali membalas melalui Pierre-Emile Hoejbjerg.

Ini sekalian menyelesaikan lima catatan jelek Liverpool di lima pertandingan paling akhir Liga Inggris musim ini, ialah dengan 3 sama imbang serta dua kekalahan. Hasil ini pun sempat membikin Liverpool terlontar dari status empat besar.

Liverpool saat ini naik kembali ke status empat dengan 37 angka dari 20 kompetisi. Liverpool ketinggal empat angka dari Manchester City di pucuk classement yang anyar main 19 kali.

Menurut eks pemain Liverpool, Peter Crouch, klub karya Juergen Klopp kembali masuk di pertarungan pengejaran titel juara Premier League. Ia pun meyakini kalau Mohamed Salah dkk. dapat finish di atas Manchester United, yang saat ini berada pada peringkat ke-2 dengan 40 point.

"Saya masih yakin waktu mereka merasakan mode jelek. Saya sedikit bertaruh dengan Rio (Ferdinand) semalam. Saya masih berpikiran mereka bakal finish di atas Man United. Saya mengira mereka masihlah dalam pengejaran gelar," kata Crouch pada BT Sport.

"Mereka punya sejumlah pemain beken. Saya pikirkan Henderson menurun menjadi bek larut malam ini begitu spektakuler serta, ya, itu dapat menjadi perjuangan lantaran Nat Phillips mesti masuk serta saya tak meyakini apa yang berlangsung dengan Joel Matip," tambahnya.

"Mereka sungguh-sungguh bertarung di ruang itu (pertahanan), namun sewaktu musuh punya kemampuan menyerbu yang oke, Anda tidak bisa menutupinya," Crouch menyatakan.

Liverpool selanjutnya kembali dapat merasai kemenangan. The Reds mendapat tiga point dalam kelanjutan Liga Inggris habis menundukkan Tottenham Hotspur 3-1.

Tottenham versi Liverpool terjadi hebat di Tottenham Hotspur Tingkat, Jumat (29/1/2021) pagi buta WIB. Klub tamu pimpin terlebih dulu di sesi pertama melalui Roberto Firmino.

Liverpool dapat menduplikasikan score dalam menit sesi ke-2 atau pasnya dalam menit ke-47 melalui Trent Alexander-Arnold. Tottenham dalam sekejap mengurangi keterlambatan dalam menit ke-49 melalui Pierre-Emile Hoejbjerg.

Hasil ini membikin Liverpool kembali lagi lajur kemenangan seusai lima pertandingan paling akhir menuai tiga hasil sama imbang serta dua kekalahan. Sang Merah pun naik ke status empat classement Liga Inggris dengan 37 point dari 20 pertandingan.

Tottenham terhambat di peringkat ke-6 dengan 33 angka dari 19 pertandingan. Jumlah point itu sesuai sama Everton yang cocok berdi belakang dengan 20 kompetisi serta kalah dua point dengan West Ham.